Analisis Manajemen Risiko Penularan Virus COVID-19 Pada Dokter Dan Perawat Di Rumah Sakit X

Tiffani Dwiarine Afifa, Wiku Bakti Bawono Adisasmito

Abstract


Selama pandemi COVID-19, rumah sakit perlu melakukan upaya perlindungan terhadap dokter dan perawat, yaitu dengan penerapan manajemen risiko yang baik. Dalam penelitian ini dilakukan analisis penerapan manajemen risiko terhadap pencegahan penularan infeksi COVID-19 pada dokter dan perawat di RS X dengan cara menganalisis elemen penting dalam penerapannya serta melihat hubungan elemen tersebut terhadap penilaian penerapan manajemen risiko. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif paralel konvergen yang diolah secara univariat dan bivariat. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan penyebaran kuesioner daring. Hasil: Rumah sakit telah melakukan upaya demi tercapainya lingkungan kerja yang aman, seperti pembuatan area khusus COVID, penyediaan APD yang cukup, serta pengaturan durasi shift. Didapatkan korelasi signifikan (p-value <0.05) elemen yang diteliti dengan penilaian penerapan manajemen risiko, dengan nilai uji Spearman tertinggi 0.607 pada elemen komunikasi dan information. Kesimpulan: Elemen-elemen yang diteliti memiliiki hubungan terhadap penilaian penerapan manajemen risiko di RS X. Telah dilakukan berbagai upaya untuk melindungi dokter dan perawat dengan penerapan manajemen risiko yang sudah berjalan cukup baik, terlihat dari menurunnya angka terinfeksi pada pemeriksaan rutin. Masih ditemukan hambatan berupa keterbatasan sumber daya, karakter yang kurang disiplin, serta belum terciptanya komunikasi dan lingkungan jujur dengan sepenuhnya.

Kata kunci: manajemen risiko, COVID-19, dokter, perawat


Full Text:

PDF

References


Azanella LA. Data IDI hingga 26 September 2020: Data IDI hingga 26 September 2020: 123 Dokter Meninggal Dunia karena Covid-19 [Internet]. 2020 [dikutip 6 Oktober 2020]. Tersedia pada: https://www.kompas.com/tren/read/2020/09/28/100643465/data-idi-hingga-26-september-2020-123-dokter-meninggal-dunia-karena-covid?page=all

Menteri Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 129 Tahun 2008 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL RUMAH SAKIT MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA. Nomor Tambah Lembaran Negara Nomor 4355 Nomor Tambah Lembaran Negara Nomor 4400. 2008;1(5):1–55.

SNARS. Standar Akreditasi Rumah Sakit. Standar Akreditasi Rumah Sakit. 2018;421.

Kavaler F, Spiegel AD. Risk Management in Healt Care Institutions: A Strategic Approach. 2003.

Alam AY. Steps in the Process of Risk Management in Healthcare. J Epidemiol Prev Med. 2016;02(02).

Susilo LJ, Kaho VR. Manajemen Risiko Berbasis ISO 31000 Untuk Industri Nonperbankan. 2011.

Briner M, Kessler O, Pfeiffer Y, Wehner T, Manser T. Assessing hospitals’ clinical risk management: Development of a monitoring instrument. BMC Health Serv Res. 2010;10.

Briner M, Manser T, Kessler O. Clinical risk management in hospitals: Strategy, central coordination and dialogue as key enablers. J Eval Clin Pract. 2013;19(2):363–9.

Adibi H, Khalesi N, Ravaghi H, Jafari M, Jeddian AR. Development of an effective risk management system in a teaching hospital. J Diabetes Metab Disord. 2012;11(1):1–7.

Yassi A, Moore D, Fitzgerald JM, Bigelow P, Hon CY, Bryce E. Research gaps in protecting healthcare workers from SARS and other respiratory pathogens: An interdisciplinary, multi-stakeholder, evidence-based approach. J Occup Environ Med. 2005;47(1):41–50.

Liang T. Handbook of COVID-19 Prevention and Treatment. Handb Covid-19, Prev Treat [Internet]. 2020;68. Tersedia pada: https://covid-19.conacyt.mx/jspui/handle/1000/25%0Ahttps://covid-19.alibabacloud.com/

Chua WLT, Quah LJJ, Shen Y, Zakaria Di, Wan PW, Tan K, et al. Emergency department € outbreak rostering’ to meet challenges of COVID-19. Emerg Med J. 2020;37(7):407–10.

Sulaeman A. Public Policy- Kebijakan Pemerintah. BKU Ilmu Pemerintah Progr Magister Ilmu-ilmu Sos. 1998;




DOI: https://doi.org/10.52643/marsi.v5i2.1487

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics View My Stats