Respon Pertumbuhan dan Hasil Beberapa Jenis Tanaman Sayuran Terhadap Pupuk Kotoran Jangkrik dengan Sistem Vertikultur
Abstract
Sayuran merupakan komoditi yang berprospek cerah, sehingga permintaanya cenderung terus meningkat. Sebagaimana jenis tanaman hortikultura lainya, kebanyakan tanaman sayuran mempunyai nilai komersial yang cukup tinggi. Peningkatan produksi sayur dapat dilakukan dengan pemupukan, salah satunya adalah pemberian pupuk kandang. Salah satunya adalah pupuk ternak jangkrik. Kotoran jangkrik memiliki potensi yang besar bagi pertumbuhan dan hasil produksi tanaman sayur. Sistem vertikultur sangat cocok diterapkan di daerah perkotaan khususnya bagi masyarakat tani atau pengusaha yang memiliki lahan yang sempit. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Respati Indonesia, pada bulan Maret sampai bulan Juni 2019. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan satu Faktor (jenis tanaman), yang terdiri atas lima perlakuan yaitu S1 (selada), S2 (pakcoy), S3 (caisim), S4 (kailan), diulang 5 kali. Variabel penelitian meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, berat basah, dan panjang akar. Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya respon jenis tanaman terhadap pupuk kotoran jangkrik pada pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, dan berat basah. Respon tanaman S1 (selada) terhadap pupuk kotoran jangkrik memberikan hasil terbesar pada tinggi tanaman (13.70 cm), jumlah daun (11.40 cm), panjang daun (14.86 cm), dan berat basah (61.80 gr).
Kata Kunci: Kotoran Jangkrik, Jenis Sayuran, Vertikultur
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.52643/jir.v10i2.653
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Ilmiah Respati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.