Perbandingan Biaya Total Herniorepair Dengan Dan Tanpa Mesh Pada Pasien JKN Dengan Diagnosis Hernia Inguinalis Reponibel Di RS Tugu Ibu Depok Tahun 2023

Iskandar Iskandar, Eka Yoshida, Yuli Prapancha Satar

Abstract


ABSTRAK
Penelitian terkait biaya total dari prosedur herniorepair dengan mesh di Indonesia masih minim sehingga menyisakan celah bagi rumah sakit dalam melakukan perencanaan dan pengelolaan biaya yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan biaya dan efisiensi prosedur operasi herniorepair menggunakan mesh dan tanpa mesh, serta mengevaluasi kesenjangan biaya antara klaim JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) dan tarif yang dikeluarkan oleh rumah sakit Tugu Ibu Depok.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tarif yang dikeluarkan oleh rumah sakit untuk prosedur dengan mesh adalah Rp. 7.396.300, lebih rendah dibandingkan tanpa mesh sebesar Rp. 8.492.900. Biaya yang diklaim oleh JKN untuk tindakan dengan mesh adalah Rp. 5.491.600, dengan selisih Rp. 1.904.700, sementara tanpa mesh Rp. 5.893.600 dengan selisih Rp. 2.599.300. Analisis bivariat menunjukkan perbedaan signifikan pada total biaya, lama rawat inap, dan kontrol rawat jalan (Sig. 0.000).
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa biaya total untuk pasien yang menjalani teknik Mesh lebih rendah sebesar Rp 743.469,49 (Sig. 0.000), menunjukkan efisiensi biaya pada teknik Mesh dibandingkan dengan teknik Tanpa mesh.
Kata Kunci: Herniorepair, Mesh, Efisiensi Biaya, JKN, Tarif yang dikeluarkan oleh rumah sakit, Klaim JKN, cost reduction, cost saving, dan lean management

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.52643/marsi.v9i4.7093

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics View My Stats