Pengaruh Kompos Kulit Bawang Merah dan Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan Tanaman Cabe Rawit (Capsicum frutescens L.)

Sri Yolanda Yuliana Adam, Reni Nurjasmi, Luluk Syahr Banu

Abstract


Salah satu tanaman hortikultura yang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi atau komersial adalah tanaman bawang merah. Berdasarkan data ketersediaan nasional, bawang merah surplus dalam dua tahun terakhir dan berdampak banyaknya limbah kulit bawang merah juga. Tujuan dari penelitian ini ialah mengetahui pengaruh kompos kulit bawang merah dan pupuk NPK terhadap tanaman cabai rawit dan mengetahui dosis kompos kulit bawang merah dan NPK yang memberikan pertumbuhan tanaman cabe rawit merah yang terbaik. Penelitian dilaksanakan bulan April sampai dengan Agustus 2019 dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial yang terdiri atas dua faktor. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 ulangan sehingga diperoleh 48 unit percobaan. Faktor I adalah kompos kulit bawang merah dan faktor II adalah pupuk NPK. Pengamatan yang diamati adalah Tinggi Tanaman (cm), jumlah daun (helai), jumlah bunga, berat basah (gr) dan berat kering per tanaman (gr). Hasil  penelitian menunjukkan bahwa kompos kulit bawang merah dan NPK berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman cabe dan dosis interaksi kompos kulit bawang merah dan NPK yang paling baik adalah 600 gram/polibag kompos kulit bawang merah dan 1.85 gram/polibag NPK.

 

Kata kunci : Kompos, Limbah kulit bawang merah, NPK, Cabe rawit


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.52643/jir.v10i2.656

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Ilmiah Respati

Flag Counter

     

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.