Respon Pertumbuhan dan Varietas Bibit Anggrek Dendrobium (Dendrobiumsp.) Terhadap Beberapa Jenis Media Tanam pada Sistem Hidroponik Wick

Luluk Syahr Banu, Suryani Suryani, Maria Aditia Wahyuningrum

Abstract


Anggrek merupakan tanaman hias yang saat ini mulai banyak dibudidayakan secara hidroponik. Jenis Anggrek yang banyak dikembangkan secara hidroponik adalah varietas anggrek Dendrobium. Namun, budidaya anggrek secara hidroponik mengalami bebrbagai permasalahan terutama pada jenis media tanam yang sesuai digunakan dalam hidroponik. Tujuan penelitian ini ialah mengenai respon beberapa varietas anggrek Dendrobium terhadap jenis media tanam pada system hidroponik wick. Penelitian disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL). Penelitian ini terdiri dari dua faktor perlakuan. Faktor pertama adalah media tanam (M) terdiri dari dua taraf yaitu : M1 = Akar pakis dan kaliandra plus arang; M2 = sabut kelapa dan pakis plus arang; Faktor kedua adalah varietas dendrobium (V) terdiri dari 3 varietas yaitu : V1 = Stratiotes; V2 = Wangleng; V3 = Sculeri Undulatum. Ulangan yang dipakai adalah tiga kali. Parameter yang diamati adalah pertambahan tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), pertambahan panjang akar (cm). Hasil penelitian didapatkan terdapat pengaruh nyata pada semua perlakuan varietas dan media tanam pada semua parameter pengamatan. Media tanam akar sabut dan akar pakis pada budidaya tanaman anggrek Dendrobium secara hidroponik wick yang memberikan pertumbuhan paling baik. Varietas stratiotes tanaman anggrek Dendrobium memberikan respon paling baik terhadap media tanam secara hidroponik wick serta terdapat interaksi antara kombinasi media tanam dengan varietas anggrek Dendrobium pada sistem hidroponik wick

 

Kata kunci : anggrek, varietas Dendrobium, media tanam, hidroponik system wick


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.52643/jir.v14i2.3756

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmiah Respati

Flag Counter

     

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.