Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita di Puskesmas Jati Bening Bekasi Tahun 2023
Abstract
Diare merupakan infeksi saluran cerna yang banyak diderita masyarakat di seluruh dunia, khususnya di Indonesia. Berdasarkan Data Profil Kesehatan Indonesia tahun 2020, diare dan penyakit menular lainnya menjadi penyebab utama kematian. Kematian balita (12–59 bulan) akibat diare sebesar 4,55% (P2PM). Informasi Publik Kemkes.go.id. Laporan Kinerja, 2022). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui variabel-variabel yang mempengaruhi kejadian diare balita di Puskesmas Jati Bening Bekasi Tahun 2023. Metodologi penelitian: Desain penelitian cross-sectional; Sampel penelitian berjumlah 66 responden. Total sampling digunakan dalam prosedur pengambilan sampel. Chi square digunakan untuk analisis univariat dan bivariat. Mayoritas Balita di Puskesmas Jati Bening Bekasi Tahun 2023 mengalami kejadian Diare yaitu 18 (27.3%), ada hubungan antara ketersediaan air bersih, kebiasaan mencuci tangan, pengetahuan ibu, riwayat ASI Eksklusif dengan kejadian diare. Tenaga Kesehatan Meningkatkan program perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di rumah, seperti memberikan ASI eksklusif, mencuci tangan, menggunakan air bersih, dan meningkatkan kesadaran
Kata Kunci : Diare, pengetahuan, ASI Eksklusif
Kata Kunci : Diare, pengetahuan, ASI Eksklusif
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.52643/jbik.v14i4.4014
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN by http://ejournal.urindo.ac.id/index.php/kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License