Penyuluhan Kelayakan Bisnis Usaha Kecil Menengah (UMKM) Tanaman Hias Di Wilayah Pondok Gede
Nurminingsih Nurminingsih, Ani Nuraini, Sakti Brata Ismaya
Abstract
Kegiatan pengabdian ini berjudul Penyuluhan Kelayakan Bisnis Usaha Kecil Menengah (UMKM) Tanaman Hias Di Wilayah Pondok Gede. Tujuan dari Studi ini untuk menyelidiki faktor-faktor yang menghambat pertumbuhan usaha kecil di wilayah Pondok Gede. Metode survei digunakan untuk mengumpulkan data dari pemilik usaha kecil dan pengelola berlokasi di Kabupaten Banyumas Jawa Tengah Indonesia. Statistik deskriptif digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menghambat pertumbuhan UKM di wilayah Pondok Gede. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kendala yang paling umum menghambat UKM ' pertumbuhan adalah dukungan keuangan, sumber daya manusia yang lemah, dan akses pasar yang terbatas di antara faktor internal sedangkan eksternal terdiri dari Iklim usaha, infrastruktur dan otonomi. Memahami faktor-faktor yang menghambat pertumbuhan UKM di wilayah Pondok Gede akan membantu pembuat kebijakan seperti pemerintah, sektor swasta, untuk merancang kebijakan dan program yang ditargetkan yang akan secara aktif merangsang inovasi, serta membantu para pembuat kebijakan untuk mendukung, mendorong dan mempromosikan UKM untuk pengentasan kemiskinan di Banyumas. Untuk UKM, penelitian ini menawarkan model alternatif untuk mengatasi masalah agunan dan masalah pinjaman. Strategis alternatif tentang bagaimana menangani masalah seperti manajemen yang buruk, infrastruktur yang buruk, dan korupsi dibahas.
Kata kunci: Usaha Kecil, tanaman hias, pondok gede.
DOI:
https://doi.org/10.52643/pamas.v1i1.437
Refbacks
There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat
<div class="statcounter"><a title="Web Analytics" href="https://statcounter.com/" target="_blank"><img class="statcounter" src="https://c.statcounter.com/12049087/0/76ca235d/0/" alt="Web Analytics"></a></div>
This work is licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .