Analisis Kelengkapan Pengisian Rekam Medis Rawat Inap Kebidanan RSIA Bunda Aliyah Jakarta Tahun 2019

mustika rini, yanuar jak, teguh wiyono

Abstract


Kelengkapan pengisian rekam medis memegang peran penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit. Tesis ini membahas mengenai kelengkapan pengisian rekam medis rawat inap kebidanan RSIA Bunda Aliyah Jakarta tahun 2019. Penelitian menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan desain studi deskriptif analitik. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, telusur dokumen, dan wawancara mendalam terhadap kelengkapan berkas rekam medis bulan Januari sampai April tahun 2019. Hasil penelitian rekam medis dari 100 rekam medis yaitu form lembar pengkajian awal pasien, dimana tandatangan dokter yang lengkap sejumlah 74%. Form lembar masuk dan keluar, dimana indikator nama tindakan yang lengkap sejumlah 74% dan indikator tanggal keluar yang lengkap sejumlah 69%. Form resume medis, dimana nama dan tanda tangan dokter yang lengkap sejumlah 93%. Selain itu, terdapat ketidaksesuaian penerapan Standar Operasional Prosedur kelengkapan pengisian catatan medis. Faktor penyebab yang memiliki peran dalam ketidaklengkapan pengisian rekam medis rawat inap kebidanan adalah rendahnya tingkat kesadaran dan pemahaman mengenai rekam medis, beban kerja dokter yang tinggi, kurangnya sosialisasi Standar Operasional Prosedur rekam medis, dan program kerja dari panitia rekam medis tidak berjalan dengan tepat. Saran dari penelitian ini yaitu menyediakan perubahan dari form pengisian manual menjadi rekam medis elektronik, meningkatkan sosialisasi Standar Operasional Prosedur secara menyeluruh, menerapkan sanksi guna meningkatkan motivasi pegawai, dan mengevaluasi kegiatan monitoring secara rutin untuk meningkatkan kualitas rumah sakit

Kata kunci : kelengkapan, rekam medis, analisis 


Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Buku Pedoman Penulisan Tesis Program Pascasarjana Program Studi Administrasi Rumah Sakit. Jakarta: Universitas Respati Indonesia; 2018

Bungin, B. Analisis Penelitian Data Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo; 2009

Bustami. Penjaminan Mutu Pelayanan Kesehatan dan Akseptabilitasnya. Jakarta: Erlangga; 2011

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Buku Pedoman Penyelenggaraan dan Prosedur Rekam Medis Rumah Sakit di Indonesia. Jakarta: Depkes Republik Indonesia; 2006

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan 2008 Nomor 269/MENKES/PER/III/2008. Jakarta

Dessler, Gary. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Index; 2009

Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Rekam Medis Rumah Sakit. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2007

Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan. Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Rumah Sakit. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2012

Hatta G.R. Pedoman Manajemen Informasi Kesehatan Di Sarana Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Universitas Indonesia; 2011

Giyana, Frenti. Analisis Sistem Pengelolaan Rekam medis Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang. Vol 1. No. 2. Semarang: Jurnal Kesehatan Masyarakat; 2012

Indriwanto. Analisis kelengkapan catatan rekam medis pada implementasi INACBG’s: Studi kasus tentang Tetralogi of Fallot di unit pediatric kardiologi dan penyakit jantung bawaan RS Jantung Harapan Kita tahun 2014. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia; 2014

Notoatmodjo, Soekidjo. Ilmu Kesehatan Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta; 2010

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 337/Menkes/SK/III/2007 Tentang Standar Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 512/Menkes/PER/IV/2007 Tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 129/Menkes/II/2008 Tentang Standar Pelayanan Minimal

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269 Tahun 2008 Tentang Pencatatan Rekam Medis

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 340/Menkes/PER/III/2010 Tentang Klasifikasi Rumah Sakit

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2013 Tentang Pekerjaan Perekam Medis

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2014 Tentang Klasifikasi Dan Perizinan Rumah Sakit

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan

Rustiyanto, E. Etika Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu; 2012

Sarjunani, Nina. Rancangan RPJMN 2010-2014 Kesehatan, Proses Penyusunan dan Materi Kebijakan. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2009

Sarwanti. Analisis hubungan perilaku dokter spesialis surgical dalam pengisian kelengkapan resume medik pasien rawat inap di RSUP Fatmawati tahun 2014. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia; 2014

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & RND. Bandung : Alfabeta; 2010

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit

Undang – Undang Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Membuat, Melaksanakan, dan Menjaga Standar Mutu Pelayanan Kesehatan Di Rumah Sakit sebagai Acuan Dalam Melayani Pasien

Undang-Undang Praktek Kedokteran Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 Pasal 46 Ayat 1

Yuniati. Analisis hasil koding yang dihasilkan oleh coder di RSUP Dr. Kariadi Semarang Tahun 2012. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia; 2012




DOI: https://doi.org/10.52643/marsi.v3i2.534

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics View My Stats