Determinan Tingkat Keparahan Pada pasien penderita Diabetes Mellitus

Rositta Hari Nugroho, Samingan Samingan

Abstract


Diabetes Mellitus (DM merupakan penyakit gangguan metabolik menahun akibat pankreas tidak memproduksi cukup insulin atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi secara efektif. Insulin adalah hormon yang mengatur keseimbangan kadar gula darah. Akibatnya terjadi peningkatan konsentrasi glukosa di dalam darah (hiperglikemia). Diabetes Mellitus dikenal sebagai silent killer karena sering tidak disadari oleh penyandangnya dan saat diketahui sudah terjadi komplikasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat keparahan pasien Diabetes Melitus . Motode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan desain studi cross sectional. Populasi penelitian ini sebanyak 9229 penderita dengan jumlah sampel 99 responden. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner.  Analisis data menggunakan uji statistik chi-square. Hasil penelitian diketahui bahwa ada hubungan antara umur (p = 0,013), pekerjaan (p = 0,035), riwayat keluarga dengan (p = 0,005), obesitas (p = 0,007), aktifitas fisik dengan (p = 0,003), dengan tingkat keparahan pasien diabetes mellitus. Disarankan agar selalu mengingatkan kepada pasien Deabetes Melitus keteraturan minum obat, pentingnya olahraga, dan menjaga pola konsumsi yang baik, dengan memperhatikan diet makanan secara teratur.

 

Kata Kunci :  Keparahan Pasien,  Diabetes Mellitus.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.52643/jukmas.v3i2.608

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019

Flag Counter

       

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.